Mantan Pengguna Narkoba Akan Unjuk Gigi Di Level Dunia
Siapa bilang mantan pengguna narkoba tidak bisa bicara di level internasional? Dua mantan pengguna narkoba asal Surabaya, Jawa Timur menorehkan prestasi luar biasa karena akan tampil sebagai kontestan futsal kelas dunia yang akan digelar di Chili Oktober 2014 mewakili Indonesia.
Achmad Junaedi dan Zainudin, keduanya pernah terbelenggu dalam dunia narkoba. Saat itu alasan sosial dan ekonomi menjadi pemicu terjerumus dalam lubang narkoba. Namun, tidak selamanya mereka berkutat dalam titik nadir akibat narkoba, karena mereka bisa bangkit lalu membuka lembar baru hidupnya hingga bersih dari barang haram bernama narkoba.
Dari pengakuan keduanya, sepakbola merupakan pintu gerbang pemulihan dari masalah adiksi yang mereka alami. Mereka menunjukkan keseriusan dan mencurahkan kemampuannya di dunia sepakbola. Dari situ, keduanya bertemu dengan yasayasan Bina Hati sebagai EO lokal Jawa Timur dalam pelaksanaan seleksi International street soccer.
“Kemudian, mereka lolos seleksi ke Bandung melalui Yayasan Rumah Cemara, selaku EO nasional dalam event street soccer dengan katagori kaum marginal tersebut,” kata Doni, pengurus Yayasan Bina Hati, Rabu (23/7/2014).
Prestasi ini sangat membanggakan. Bahkan, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur pun memberi apresiasi penuh kepada dua mancan pengguna ini. Pada Selasa (22/7/2014) kemarin, dua duta bangsa tersebut diundang pada acara buka bersama yang digelar di kantor BNNP Jatim.
Acara yang juga dihadiri oleh ketua BNN Kabupaten/Kota se-Jawa Timur itu juga melibatkan para mantan pengguna narkoba yang berada di bawah yayasan LSM Bina Hati dan Yakita. Termasuk sejumlah komunitas di Surabaya juga hadir pada acara yang dihiasi dengan hiburan musik reggae, hip-hop, dan acapella tersebut.
“Sejumlah komunitas ini tergabung dalam satu komunitas bernama Kawan BNN. Komunitas yang bertekad membebaskan Indonesia bersih dari penyalahgunaan narkoba,” kata Kepala BNNP Jawa Timur Brigjen Pol Iwan A Ibrahim.
Dalam kegiatan ini, BNNP dan sejumlah pihak yang hadir terus memberi apresiasi kepada mantan pengguna yang berhasil pulih tersebut. Terutama, untuk mereka yang malah bisa berprestasi meski pernah terperangkap dalam dunia narkoba.
“Ini merupakan motivasi bagi mantan-mantan pengguna lain. Mereka semua punya kesempatan besar untuk tetap berprestasi. Dua Duta Bangsa inilah salah satu buktinya,” imbuh Destina Kawanti, Kasi Desiminasi dan Informasi BNNP Jawa Timur.
Pada acara itu, juga dilakukan FGD (Focus Group Discussion) . Yakni komunikasi intens empat mata antara Duta Anti Narkoba dengan para mantan pengguna narkoba yang hadir di sana.Selain bertujuan untuk memperat silaturahmi di antara personel BNNP dengan para mantan pengguna narkoba, acara ini juga sebagai media implementasi bagi para Duta Anti Narkoba dalam melaksanakan tugasnya. (sumber : tribunnews.com)
Komentar Anda
Belum ada Komentar
Login untuk mengirim komentar, atau Daftar untuk membuat akun, gratis dan proses nya hanya 2 menit.