SMKN 1 RANCAH CIAMIS PEDULI BAHAYA NARKOBA

kukuh_ariwibowo

10 years ago

post-19
post-19

CIAMIS,- Pelajar merupakan masyarakat intelek sebagai penerus cita-cita bangsa yang senantiasa harus selalu dimotivasi untuk tetap menjaga komitmennya dalam membangun negeri Indonesia kelak ke arah yang lebih baik. Dalam konteks pembangunan bangsa, kualitas generasi muda mutlak harus terjaga, salah satu indikasinya bebas dari penyalahgunaan narkoba.

Ketahanan generasi tangguh dibutuhkan mengingat kondisi bangsa Indonesia saat ini dihadapkan pada ancaman kelangsungan hidup generasi bangsa, diantaranya adalah perilaku menyimpang remaja yang dapat menghancurkan tujuan hidup generasi bangsa. Perilaku menyimpang dari remaja tercermin pada perilaku kenakalan remaja seperti halnya pergaulan bebas, dan penyalahgunaan narkoba.

Menyikapi permasalahan dimaksud Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Rancah menggelar Sosialisasi Bahaya Narkoba dan HIV/AIDS bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis dan Komisi Penanggulangan Aids (KPA)Kabupaten Ciamis, dihadiri oleh 350 siswa kelas X, bertempat di Aula SMKN 1 Rancah pada Jumat (26/09/2014).

Kepala Sekolah SMKN 1 CiamisDrs. H Joko Maryoto, dalam sambutannya menyatakan bahwa daerah Rancah disinyalir sebagai daerah rawan peredaran gelap narkoba dari Aceh. Sebagai upaya pencegahan dini maka    SMKN 1 Rancah bekerjasama dengan BNNKabupaten Ciamis dan KPA Ciamis untuk memberikan wawasan mengenai dampak negatif dan langkah-langkah preventif guna membentuk generasi yang paham akan bahaya Narkoba dan AIDS.

Selanjutnya narasumber dari BNN Kabupaten Ciamis Yudi Sukmayadi, SH., menyampaikan sasaran utama dari Narkoba adalah otak manusia. “Sekali mencoba tentu bisa ketagihan, karena narkoba mengandung zat aktif. Jika awalnya coba-coba lalu teratur pakai hingga mengalami ketergantungan, tentu saja kerusakan otak akan menjadi ganjarannya, sehinggayang perlu untuk kita lakukan adalah terus memberikan input positif untuk menghindari penyalahgunaan narkoba.” Papar Yudi.

Selain itu, Yudi juga mengajak para siswa untuk menjauhi narkoba dari aspek yang berbeda. Bahkan Yudi memberikan inspirasi kepada para siswa untuk mengingat kasih sayang orang tua dan orang-orang terdekat sebagai motivasi untuk menjauhkan diri dari narkoba.

Di samping materi tentang narkoba, dalam kegiatan ini juga disampaikan materi HIV/AIDS (Human immunodeficiency virus / acquired immunodeficiency syndrome)disampaikan oleh koordinator KPA Ciamis,Holis Taufik Aziz. Dalam kesempatan tersebut, Holis memaparkan bagaimana Infeksi HIVsangat mengkhawatirkan, “penyebaran HIV sangat cepat dan sulit dilacak,karena nyaris tanpa gejala, penderitanya pun tidak menyadari bahwa dirinya terinfeksi HIV, karena tidak melakukan deteksi dini.HIV bekerja dengan membunuhsel-sel penting yang dibutuhkan oleh manusia, salah satunya adalah Sel T pembantu, Makrofaga, Sel dendritik (CD4 Cell-T), adapun pintu gerbang penuralan HIV/AIDS melalui seks bebas dan penggunaan narkoba suntik”. Pungkas Holis. (bnnk ciamis)

Komentar Anda

Belum ada Komentar

Login untuk mengirim komentar, atau Daftar untuk membuat akun, gratis dan proses nya hanya 2 menit.